Video shooting perniakahan sudah menjadi praktek umum saat ini yang memunculkan fenomena yang relatif baru dengan produk akhir yang jauh berbeda dengan pendahulunya:
Pada tahun 1979, video pernikahan yang masih sangat langka berdurasi beberapa menit dari super 8 film yang direkam oleh anggota keluarga atau tamu tertentu yang membawa kamera yang digemarinya. Untuk melihat hasilnya, film ini dilihat dengan menggunakan proyektor super 8, sebagian besar mungkin dilakukan di rumah orang yang memiliki kesamaan hobi shooting. Kualitas filmnya kasar (grainy), bergerak-gerak (jagged), dengan banyak warna kotor dan vivid. Sedikit sekali film ini memiliki suara dan editing.
Pada tahun 1989, sebuah video pernikahan berdurasi hampir dua jam dishooting menggunakan kamera Sony yang dihubungkan dengan perekam besar menggunakan kabel. Seorang asisten membantu membawa lampu besar di seluruh kegitan upacara dan resepsi pernikahan, tapi itu tidak banyak membantu meningkatkan saturasi warna yang rendah dan tembakan yang kabur. Karena belum ada duplikasi yang tanpa mengurangi kualitas video, arsip film yang memiliki rekaman suara mono ini menurun kualitasnya dari waktu ke waktu menjadi noise yang tak dapat dipahami.
Pada tahun 1999, video pernikahan berdurasi kurang lebih 45 menit,
0 comments:
Posting Komentar